Jawa Tengah News – Di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital, peluang untuk berinovasi kini terbuka lebar bagi siapa saja—termasuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Hal ini dibuktikan dalam Workshop “Mengubah Ide Menjadi Aplikasi Menggunakan AI”, yang diselenggarakan oleh Roketmarket.com bekerja sama dengan Dimensi dan Smesco Indonesia, di Startup Hub lantai 3, Gedung Smesco Jakarta.
Workshop ini memperkenalkan cara baru membangun aplikasi menggunakan AI tanpa perlu coding, sehingga siapa pun, bahkan tanpa latar belakang teknis, dapat membuat aplikasi web dalam waktu singkat.
Vibe Coding: Inovasi Baru dalam Pengembangan Aplikasi
Dipandu oleh Rezha, founder Roketmarket dan praktisi teknologi digital, peserta workshop dikenalkan dengan metode Vibe Coding—teknik pengembangan aplikasi berbasis AI generatif yang mampu mengubah perintah bahasa alami menjadi kode pemrograman siap pakai.
“Vibe Coding hadir sebagai jembatan bagi masyarakat yang memiliki ide, namun belum memiliki kemampuan teknis. Kini, teknologi bisa bekerja untuk mereka,” jelas Rezha dalam sambutannya.
Teknologi ini memungkinkan pengguna hanya mengetik atau mengucapkan ide dalam kalimat sederhana, lalu AI akan merancang dan membangun aplikasi secara otomatis. Dalam sesi tersebut, mayoritas peserta berhasil membuat aplikasi web pertama mereka hanya dalam waktu kurang dari satu jam.
Mendorong Akselerasi Digitalisasi UMKM
Bagi sektor UMKM, teknologi seperti ini menjadi peluang besar untuk meningkatkan efisiensi, menjangkau pasar baru, dan menciptakan nilai tambah, tanpa perlu investasi besar di bidang IT. Inisiatif ini pun sejalan dengan misi Smesco Indonesia dalam mendorong pengembangan UMKM melalui inovasi dan teknologi.
“Kami percaya bahwa transformasi digital harus bersifat inklusif. Dengan pelatihan seperti ini, kami membuka akses teknologi untuk semua,” ungkap perwakilan dari Smesco.
Kolaborasi Strategis yang Berdampak
Keterlibatan Dimensi, komunitas yang aktif dalam pengembangan digital marketing, memperkuat nilai workshop ini. Mereka menyampaikan materi pendukung seputar bagaimana mengintegrasikan aplikasi yang dibuat dengan strategi pemasaran digital, sehingga produk teknologi yang lahir dapat langsung dimanfaatkan untuk keperluan bisnis.
Ke Depan: AI sebagai Alat Pemberdayaan
Melihat tingginya antusiasme peserta, pihak penyelenggara berkomitmen untuk terus memperluas cakupan program ini ke berbagai kota lain di Indonesia. Workshop serupa direncanakan akan digelar secara rutin untuk memberdayakan lebih banyak individu dan UMKM, agar bisa merespons tantangan zaman dengan solusi digital berbasis AI.
Tags
news